Analisis Kualitas Fisika dan Kimia Air di Kawasan Budidaya Perikanan Kabupaten Majalengka

Authors

  • Ligar Novi Ayuniar Universitas Diponegoro
  • Jafron Wasiq Hidayat Universitas Diponegoro

DOI:

https://doi.org/10.30736/2ijev.v2iss2.67

Abstract

Produksi budidaya ikan sangat dipengaruhi oleh kualitas air, baik itu kualitas air budidaya ataupun kualitas air sumber. Kualitas air yang baik akan memberikan dampak yang positif terhadap ikan yang dipelihara, sedangkan kualitas air yang buruk dapat menyebabkan pertumbuhan ikan tidak optimal dan memberikan dampak yang negatif terhadap ikan yang dipelihara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis parameter fisika dan kimia perairan di kawasan budidaya perikanan kabupaten majalengka. Parameter yang dianalisis yaitu suhu, pH, DO, fosfat, nitrat, dan BOD. Metode pada penelitian ini yaitu analisis deskriptif.  Hasil dari penelitian ini adalah bila dibandingkan dengan PP No. 82 Tahun 2001 parameter suhu dan pH termasuk ke dalam baku mutu kelas II, untuk DO titik ke 1 – 4 telah memenuhi baku mutu kelas II sedangkan untuk titik kelima tidak memenuhi baku, untuk fosfat melebihi baku mutu kelas II, untuk nitrat kelima hasil masih dibawah baku mutu, untuk ammonia melebihi baku mutu dan untuk BOD titik 2-4 melebihi baku mutu sedangkan titik 1 dan 5 dibawah baku mutu.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Ligar Novi Ayuniar, Universitas Diponegoro

Magister Ilmu Lingkungan, Sekolah Pascasarjana, Universitas Diponegoro

Jafron Wasiq Hidayat, Universitas Diponegoro

Jurusan Biologi, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro

References

APHA, AWWA, WEF. 2012. Standard Methods for Examination of Water and Wastewater. 22nd ed. Washington: American Public Health Association; 2012, 1360 pp. ISBN 978-087553-013-0.

Boyd, C.E., L. Massaut, and L.J.Weddig, 1998. Towards reducing environmental impacts of pond aquaculture. INFOFISH Internasional 2/98, p : 27 – 33.

Damanik, M.M.B., B.E. Hasibuan., Fauzi., Sarifuddin., dan H. Hanum. 2011. Kesuburan Tanah dan Pemupukan. USU Press, Medan.

Effendi, H. 2000. Telaahan Kualitas Air bagi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan Perairan. Institut Pertanian Bogor Press., Bogor.

Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air : Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Penerbit KANISIUS. Yogyakarta.

Ekubo, A. A., & J. F. N. Abowei., (2011). Review of Some Water Quality Management Principles in Culture Fisheries. Research Journal of Applied Sciences, Engineering Technology, 3(12), 1342–1357. Retrieved from http://maxwellsci.com/

Fachriza , Fikri., E. Yusni., dan Nurmatias. 2015. Analisis Kandungan Fosfor Terhadap Daya Dukung Perairan Danau Lut Tawar Untuk Budidaya Sistem Keramba Jaring Apung. Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara.

Fardiaz, S.1992. Polusi dan Udara. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.

Keputusan Menteri Negara lingkungan Hidup Nomor 115 Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air

Kordi, M. G. H.., dan A. B. Tancung. (2005). Pengelolaan Kualitas Air dalam Budidaya Perairan. Publisher Rineka Cipta. Jakarta.

Mustofa, A. 2015. Kandungan Nitrat Dan Pospat Sebagai Faktor Tingkat Kesuburan Perairan Pantai. Jurnal DISPROTEK Volume 6 no. 1. Hal 13-19.

Nisa, K., Z. Nasution., K.E.L Ramija., 2015. Studi Kualitas Perairan Sebagai Alternatif Pengembangan Budidaya Ikan di Sungai Keureuto Kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Universitas Sumatera Utara.

Nurlita, H dan Sudarno U. 2011. Potensi Nitrikasi Oleh Bakteri yang Terdapat di Laut Aliran Kali Plumbon, Laut Aliran Kali Banjir Kanal Barat dan Laut Aliran Kali Banjir Kanal Timur. Jurnal Presipitasi. VIII (1):187-198.

Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air

Rahayu, S., R.H.Widodo., M. van Noordwijk., I. Suryadi dan B. Verbist. 2009. Monitoring air di daerah aliran sungai. Bogor, Indonesia. World Agroforestry Centre - Southeast Asia Regional Office. 104 p.

Rukaesih, A. 2004. Kimia Lingkungan. Yogyakarta: Penerbit ANDI.

Sumantry, T. 2012. Pengukuran Debit Dan Kualitas Air Sungai Cisalak Pada Tahun 2012. Pusat Teknologi Limbah Radioaktif – Batan. Hasil Penelitian Dan Kegiatan PTLR Tahun 2012.

Syamsunarno, M. B., dan M.T. Sunarno. 2016. Budidaya Ikan Air Tawar Ramah Lingkungan Untuk Mendukung Keberlanjutan Penyediaan Ikan Bagi Masyarakat. Seminar Nasional Perikanan Dan Kelautan. Pembangunan Perikanan Dan Kelautan Dalam Mendukung Kedaulatan Pangan Nasional. Bandar Lampung. Hal 1-15.

Taufik, Imam., I. Azwar., dan Sutrisno. 2009. Pengaruh Perbedaan Suhu Air Pada Pemeliharaan Benih Ikan Betutu (Oxyeleotris Marmorata Blkr) Dengan Sistem Resirkulasi. J. Ris. Akuakultur Vol. 4 No. 3, Desember 2009: 319-325.

Tatangindatu, Frits., O. Kalesaran., R. Rompas. 2013. Studi Parameter Fisika Kimia Air pada Areal Budidaya Ikan di Danau Tondano, Desa Paleloan, Kabupaten Minahasa. Budidaya Perairan Mei 2013 Vol. 1 No. 2 : 8-19

Wijaya O, Raharjo Setya B,Prayogo. 2014. Pengaruh Padat Tebar Ikan Lele Terhadap Laju Pertumbuhan dan Survival Rate Pada Sistem Akuaponik. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 6 No. 1, April 2014

Yuliastuti, Etik. 2011. Kajian Kualitas Air Sungai Ngringo dalam Upaya Pengendalian Pencemaran Air. Tesis. Universitas Diponegoro. Semarang.

PlumX Metrics

Published

2018-12-14

How to Cite

Ayuniar, L. N., & Hidayat, J. W. (2018). Analisis Kualitas Fisika dan Kimia Air di Kawasan Budidaya Perikanan Kabupaten Majalengka. Jurnal EnviScience (Environment Science), 2(2). https://doi.org/10.30736/2ijev.v2iss2.67

Issue

Section

Artikel